Fakultas Kehutanan Unhas dan University of Hawai’i at Manoa Amerika Perkuat Kerja Sama Internasional Berbasis Penelitian Inovatif

Tamalanrea-Makassar. Fakultas Kehutanan Universitas Hasanuddin (Unhas) menerima kunjungan University of Hawai’i at Manoa, Amerika dalam rangka pelaksanaan kegiatan sekolah lapang yang bertujuan untuk mendokumentasikan secara lisan masyarakat yang berkaitan dengan lanskap hutan, perubahan lingkungan dan praktik pelestarian. Kunjungan ini diterima resmi oleh Dekan Fakultas Kehutanan Unhas, Prof. Dr. Ir. A. Mujetahid M., S.Hut., M.P., IPU., berlangsung di Ruang Senat  Fakultas Kehutanan, Kampus Unhas Tamalanrea, Makassar, Jum’at (4/7/2025). 

Turut hadir Chief of Forest and Society Research Group (FSRG) Fakultas Kehutanan Unhas, Prof. Dr. forest. Muhammad Alif KS., S.Hut., M.Si., Micah Fisher (University of Hawai’i at Manoa) dan para mahasiswa dari Fakultas Kehutanan Unhas dan University of Hawai’i at Manoa yang akan mengikuti kegiatan sekolah lapang. 

Dalam kesempatan ini, Prof. Dr. Ir. A. Mujetahid M., S.Hut., M.P., IPU. menyampaikan ungkapan selamat datang kepada seluruh delegasi dari University of Hawai’i at Manoa yang mengikuti kegiatan sekolah lapang forest landscape in Hawai’I and Sulawesi. Dirinya  menyampaikan kolaborasi yang dilakukan antara Fakultas Kehutanan Unhas bersama University of Hawai’i at Manoa. Dirinya juga menekankan pentingnya membangun kolaborasi internasional sebagai bentuk adaptasi dalam melakukan penelitian yang lebih inovatif. 

“Tentu kita berharap, kegiatan seperti ini menjadi jembatan bagi terbentuknya kerja sama jangka panjang antara Fakultas Kehutanan Unhas dan University of Hawai’i at Manoa. Saya berharap kegiatan ini berjalan dengan lancar dan hasil dari kegiatan ini memberikan dampak positif, baik dalam memperluas jejaring internasional maupun menciptakan peluang kerja sama yang saling menguntungkan di masa mendatang,” jelas Prof. A. Mujetahid. 

Mewakili University of Hawai’i at Manoa, Micah Fisher menyampaikan ungkapan terima kasih kepada Fakultas Kehutanan Unhas telah memfasilitasi kegiatan ini. Dirinya mengatakan bahwa kegiatan ini merupakan cita-cita yang telah lama direncanakan dan melibatkan beberapa orang dari berbagai negara dan universitas sehingga bisa menempuh sebuah pendekatan penelitian yang sangat inovatif. 

“Terima kasih atas restu dan bantuan serta dukungan Fakultas Kehutanan Unhas mulai dan persiapan sampai pelaksanaan kegiatan ini. Tentunya kami sangat semangat dalam mempresentasikan hasil  di lapangan dan Rektor Unhas tertarik dengan kegiatan ini,” jelas Micah. 

Lebih lanjut Micah Fisher mengatakan bahwa proses awal pendekatan seperti ini bisa terus dilakukan dan semoga lebih inovatif diwaktu yang akan datang. Kehutanan kami lihat sebagai wadah dan rumah karena terdapat banyak orang dari latar belakang yang berbeda-beda, ada orang ekologi, antropologi, politik, sosial dan itu merupakan kekayaan dari semua yang kita lakukan dan semoga itu dapat menghasilkan inovasi multidisiplin. 

Forest and Society Research Group (FSRG), Fakultas Kehutanan Universitas Hasanuddin dan College of Social Science, University of Hawai‘i at Mānoa, Amerika bekerjasama menyelenggarakan kegiatan ini. 

Kegiatan ini akan dilaksanakan di sejumlah desa termasuk dalam wilayah Kecamatan Cenrana yaitu Desa Rompegading, Desa Limapoccoe, dan Desa Cenrana Baru pada tanggal 7 sampai 15 Juli 2025, dengan melibatkan mahasiswa dari Universitas Hasanuddin dan University of Hawai’i at Manoa. Sekolah Lapang ini bertujuan untuk mendokumentasikan sejarah lisan masyarakat yang berkaitan dengan lanskap hutan, perubahan lingkungan, serta praktik pelestarian.

Bagikan