Tamalanrea-Makassar. Tim SPEKTA Universitas Hasanuddin (Unhas) mensosialisasikan Program Kreativitas Mahasiswa (PKM) tahun 2025 di Fakultas Kehutanan Unhas. Kegiatan berlangsung mulai pukul 13.00 Wita di Aula Fakultas Kehutanan Kampus Unhas Tamalanrea, Makassar, Selasa (5/11/2024).
Kegiatan diawali dengan sharing bersama dari Tim Pekan Ilmiah Mahasiswa Nasional (PIMNAS) ke- 37 tentang kiat-kiat sukses lolos PIMNAS dan meraih medali. Salah satu tim SPEKTA Unhas yang lolos PIMNAS dan merupakan mahasiswa Fakultas Kehutanan Unhas, Restu Ananda Amelia mengatakan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk berbagi pengalaman yang lebih mendalam tentang PKM dan memotivasi mahasiswa untuk ikut berpartisipasi dalam program PKM.
Wakil Dekan Fakultas Kehutanan Unhas, Prof. Dr. Ir. Syamsu Rijal, S.Hut., M.Si., IPU. dalam sambutannya menyampaikan terima kasih kepada tim SPEKTA Unhas telah hadir untuk mensosialisasikan PKM kepada mahasiswa Fakultas Kehutanan Unhas.
“Terima kasih atas kehadiran Tim Spekta Unhas dan narasumber di Fakultas Kehutanan Unhas dalam rangka sosialisasi PKM 2025. Saya berharap melalui kegiatan mahasiswa kami bisa lebih termotivasi untuk ikut program PKM dan bisa lolos PIMNAS serta meraih medali,” jelas prof. Syamsu Rijal.
Lebih lanjut prof. Syamsu Rijal mengatakan bahwa mahasiswa Fakultas Kehutanan Unhas yang mengikuti program PKM dan lolos PIMNAS serta meraih medali emas akan diberikan reward berupa uang tunai dan bebas UKT selama dua semester.
Hadir sebagai narasumber, Aswin Baharuddin, S.IP., M.A. dalam materinya menyampaikan bahwa PKM merupakan suatu upaya menumbuhkan, mewadahi dan mewujudkan ide kreatif serta inovatif mahasiswa.
“Perlu kita ketahui lulusan perguruan tinggi harus memiliki academic knowledge, skill of thinking, management skill dan communication skill. Keempat kemampuan tersebut didapatkan melalui program PKM,” tutur Aswin Baharuddin.
Beberapa tips memilih tim yang mate adalah smart, fighter, hard worker, tidak egois, tidak baperan, bertanggungjawab dan fokus. Dan tips memilih dosen yang pendamping adalah dosen yang mudah dalam segala hal seperti, mudah ditemui, mudah diajak komunikasi dan mudah segalanya serta dosen yang rajin belajar.
“Kiat sukses proposal PKM adalah ide unik kreatif, proposal berkualitas, proposal zero mistake, dosen pendamping dan mahasiswa yang memiliki passion dan sangat militan”, jelas Aswin Baharuddin.
Usai pemaparan materi kegiatan kemudian dilanjutkan dengan sesi tanya jawab. Kegiatan berlangsung lancar sampai pukul 16.00 Wita.